Dikeluhkan Sopir Angkut, Satgas Turun Pantau Pelayanan SPBU Sanana
PUBLIKA-Sanana, Menangapi keluhan masyarakat dan para sopir angkutan umum tim satuan tugas (satgas) BBM melakukan monitoring di Status Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Sanana, Kabupaten Kepulauan Sula, Maluku Utara, Senin (9/10/2023).
Sekretaris tim satgas Kepulauan Sula Mardiana Umanailo pada media ini mengatakan, satgas bergerak cepat merespon laporan masyarakat terkait pelayanan BBM jenis partalite di SPBU Sanana.
“Ini hal yang biasa terjadi di SPBU terkait pelayanan. Satgas selalu berupaya berkoordinasi dengan SPBU mengenai pelayanan yang menyebabkan antrian,” tutur Mardiana.
BACA JUGA:Fraksi Demokrat DPRD Malut Khawatir Utang Pemprov Membengkak
Mardiana bilang, tim satgas yang terdiri dari Pemerintah Daerah dan TNI-Polri selalu melakukan monitoring.
“Tim Satgas yang terdiri dari unsur pimpinan dan lapangan selalu melakukan monitor terhadap pelayanan kepada masyarakat. Sehingga tim selalu bereaksi cepat terhadap masalah yang timbul,” ungkapnya.
Diana menegaskan, jika ditemukan ada pengecer yang melakukan pengisian BBM subsidi jenis partelite akan ditindak.
BACAJUGA:Pilpres 2024, PKB Optimis Pasangan AMIN Menang di Kepulauan Sula
“Hal itu belum kami jumpai dilapangan, itu menjadi tugas SPBU yang melakukan pelayanan terhadap mereka. Jika SPBU menjumpai masalaah tersebut maka silahkan melakukan pengaduan ke tim satgas atau pihak yang berwajib untuk bisa segera di tindak,” ujar Mardiana.
Sebelumnya, pada 2 Oktober 2023, sejumlah sopir angkutan umum mengeluh lantaran pengecer menggunakan pengisian dengan kendaraan roda dua bertengki besar, semakin membludak.
“Batap itu seng jadi maslahah, pagi satu kali siang satu kali saja ka. Ini batap berkali kali, kalau kami yang mencari bagimana,” ungak sopir angkut dengan perasaan kesal(Cr03/red).