Tenaga Perawat Malut Berpeluang Bekerja di Jerman-Jepang, Gaji Puluhan Juta
PUBLIKA-Sofifi, Kabar gembira bagi tenaga perawat di Maluku Utara yang ingin berkarir di luar negeri, dengan gaji puluhan juta, agar menyiapkan diri terutama bahasa Jerman dan Jepang.
Pasalnya pemerintah Provinsi Maluku Utara melalui Dinas Tenagakerja dan Transmigrasi membuka peluang kerja di Jepang dan Jerman.
“Saya bertemu dengan Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BP2MI), Beni Ramdani, di Jakarta, dalam ksempatan, kami membahas tentang peluang kerja bagi perawat di Maluku Utara untuk bekerja di Jepang dan Jerman,” Hal ini dikatakan Kadisnakertrans Malut Marwan Polisiri, Senin (22/1).
BACA JUGA:Pulang Kebun Seorang Nenek Meninggal Terseret Banjir di Halmahera Selatan
Menurut Marwan, dalam kesempatan tersebut, membahas tentang peluang kerja bagi perawat di Maluku Utara untuk bisa bekerja di Jepang dan Jerman.
“Kami di kasih tantangan pengiriman Tenaga kerja Perawat ke Jerman dan Jepang”katanya.
Lanjut Marwan dengan persyaratan ke Jerman yaitu kemampuan bahasa Jermannya B2 dengan gaji bulanana 40 jutaan. Sedangkan untuk ke Jepang, kemampuan bahasa Jepang N5, dengan gaji minimal 23 jutaan.
BACA JUGA:Rombak Pejabat Eselon III, Plt Gubernur Maluku Utara Ganti 2 Kadis
“jika mampu, maka Maluku Utara bisa siapkan 100 perawat dengan lulusan D3, STR 2022 serta sudah berpengalaman kerja dua Tahun”ujarnya.
Disnakertrans Malut akan meningkatkan SDM perawat berkolaborasi dengan Politeknik Kesehatan di Maluku Utara.
“Kami bekerja sama dengan Poltekes, sudah penandatangan Memorandum of Understanding (MoU),“ungkapnya.
Ia menambahkan peluang ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh perawat-perawat muda di daerah.” Pemerintah akan memfasilitasi proses rekrutmen hingga keberangkatan,”terangnya.(red)