Karo Adpim Nilai Pernyataan Mohtar Adam Terkait Perusda Tanpa Solusi
Kepala Biro Adpim Setda Malut Rahwan K Suamba (dok:PUBLIKAmalut.com) |
PUBLIKAmalut, Kepala Biro Administrasi Pimpinan (Adpim) Setda Malut Rahwan K Suamba menanggapi pernyataan pakar ekonomi Mohtar Adam menuding Pemerintah Provinsi Malut sulit mengelola Perusahaan Daerah (Perusda), sangat disesalkan lantaran hanya memberikan komentar namun tidak memberikan solusi yang kongkrit.
Rahwan menjelaskan, perjalanan Pemerintah Provinsi Maluku Utara ke Provinsi Sulawesi Tenggara merupakan salah satu upaya yang dilakukan untuk memenuhi ikhtiar publik terhadap pengelolaan tambang di daerah dengan melibatkan PERUSDA.
Sebagai daerah yang Sumber Daya Alamnya begitu menjanjikan terdapat beberapa kepincangan dalam manajemen yang harus dicarikan solusi dan dari sejumlah arahan untuk perbaikan maka dilakukanlah studi ke Kendari jadi bukan tanpa alasan.
“Dia, (pak mokhtar Adam) semestinya menunggu langkah pemprov saat ini dengan memberikan dukungan serta tawaran strategi bukan melontarkan jiwa pesimisnya,”katanya.
Juru Bicara Pemprov itu mengaku sangat disayangkan jika seorang pakar ekonomi yang suka berkomenter namun tanpa memberikan solusi kongkrit terhadap pengelolaan SDA di Malut. “setiap pernyataan yang disampaikan hanya berusaha mendiskreditkan kinerja pemerintahan dengan kacamata pribadi,”katanya.
Menurut Rahwan, perjalanan PERUSDA pada beberapa saat lalu memang orientasinya untuk meningkatkan PAD melalui sejumlah program dan usaha dan dalam perjalanan tersebut terdapat kelemahan dan karena itu Pemerintah terus melakukan perbaikan.
Soal kondisi meroketnya harga barang kebutuhan masyarakat saat ini kata Jubir Pemprov Malut menyebutkan, adalah masalah nasional dan semua kepala daerah terus berusaha melakukan langkah-langkah penanggulangan baik melalui dinas.
“Pemprov telah mengambil langka-langka pengawasan di lapangan seperti yang dilakukan oleh bapak wakil guberrnur beberpa saat lalu dan pengawasan itu terus dilakukan,”bebernya.(tim/red)