Gubernur Malut Sebut SIBUA Literasi Merupakan Inovasi Nyata Kadisarpus

Kadisarpus Malut Muliadi (jas hitam) menunjukan Aplikasi gagasan SIBUA Literasi pada Gubernur Malut KH Abdul Gani Kasuba (dok: Disarpus Malut)

PUBLIKAmalut, Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Utara (Malut),
Abdul Gani Kasuba – M. Al Yasin Ali (AGK-Ya) ikut mempromosikan SIBUA LITERASI
yang digagas Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disapus) Malut Muliadi
Tutupoho.

Promosi gagasan SIBUA LITERASI oleh Gubernur dan Wagub dilakukan usai
upacara HUT Kemerdekaan RI ke-77 di halaman kantor gubernur malut di Sofifi,
Rabu (17/08). 

Promosi yang dilakukan dalam bentuk aplikasi Barcode/QR SIBUA
LITERASI itu disaksikan langsung Sekretaris Provinsi (Sekprov) Samsuddin A.
Kadir yang juga sebagai mentor Kadissarpus Muliadi Tutupoho dalam Pelatihan
Kepemimpunan Nasional (PKN) tingkat II angkatan ke-X PUSLATBANG KMP LAN
Makassar Tahun 2022. Selain sekprov, pimpinan OPD di lingkup Pemprov Malut juga
ikut menyaksikan promosi aplikasu Barcode/QR gagasan SIBUA LITERASI.

“Ini merupakan sebuah terobosan baru yang digagas oleh pak Muliadi. Dengan
gagasan ini maka dapat mempermudah orang dalam mengakses ilmu pengetahun dan
ini merupakan inovasi nyata,”ungkap gubernur AGK disela sela acara promosi
aplikasi Barcode/QR SIBUA LITERASI di kantor gubernur.

AGK sendiri memberikan apresiasi kepada Kadisarpus yang telah menggas
inovasi SIBUA LITERASI, karena dengan adanya aplikasi Barcode/QR SIBUA
LITERASI, maka masyarakat bisa lebih mudah dalam membaca dan dapat meningkatkan
program literasi di Malut.

“Insa Allah kita berikan dukungan penuh, baik secara moril dan materil dalam
kebijakan daerah,”katanya.

Kadisarpus Malut Muliadi Tutupoho menjelaskan, SIBUA LITERASI adalah sebuah
gagasan inovatif melalui PKN tingkat II angkatan ke-X PUSLATBANG KMP LAN
Makassar Tahun 2022. 

Lanjut Muliadi, SIBUA LITERASI adalah akronim dari “Sinergitas Budaya Baca
Lintas Sektor. SIBUA LITERASI hadir sebagai suatu upaya dalam rangka
meningkatkan peran serta dan keikutsertaan berbagai elemen masyarakat dan
stakeholder guna mendorong peningkatan Literasi dan Budaya baca di Provinsi
Maluku Utara.

“Gagasan SIBUA LITERASI merupakan proyek perubahan PKN tingkat II dan
Alhamdulilah pak Gubernur, Wagub dan pak Sekprov selaku mentor saya juga ikut
melakukan promosi barkot SIBUA LITERASI,”jelas Muliadi ketika ditemui di kantor
gubernur, Rabu (17/08).

Mantan Juru Bicara Gubernur Malut itu menjelaskan, SIBUA LITERASI dalam
konteks istilah tidak hanya sekedar menjadi tempat atau rumah atau tempat
membaca, tetapi juga berfungsi sebagai tempat berdiskusi, tempat pelatihan baik
pelatihan menulis, membaca puisi dan tempat pelatihan keterampilan lainnya yang
berkaitan dengan ekonomi, UMKM.

“Dalam perspektif filosofi SIBUA LITERASI dimaknai sebagai ruang
berkumpulnya semua komunitas masyarakat lintas agama, suku, etnis dan budaya
untuk membicarakan berbagai persoalan masyarakat. Untuk itu, Implementasi
proyek perubahan yang saya laksanakan hari ini (kemarin, red) akan dilakukan
promosi digitalisasi SIBUA LITERASI melalui Aplikasi Barcode/QR,”pungkas. (red)