Tingkatkan Layanan, Disarpus Malut Rancang Lima Program Inovasi

Kepala Bidang Presentasi Program inovasi yang diusulkan di hadapan Kadisarpus Malut (dok : Yudi for Publikamalut.com)

PUBLIKA-SOFIFI, untuk meningkatkan layanan perpustakaan serta pengelolaan arsip, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Maluku Utara merancang lima program inovasi baru. Yang diusulkan masing-masing bidang di lingkungan Disarpus.

Lima program inovasi ini disusun masing-masing bidang  sebagai tindak lanjut pertemuan  sebelumnya dimana setiap bidang harus mengusulkan sekaligus mempresentasikan program inovasi.  Presentasi secara internal berlangsung di Kantor Disarpus Malut dipimpin langsung Kadis Disarpus Malut Muliadi Tutupoho, Kamis (19/09/2021)

Dari Lima program inovasi yang diusulkan,  diantaranya program inovasi layanan wisata arsip untuk  masyarakat kota (Waramasta), yang diusulkan oleh Bidan Pembinaan dan  Pengawasan Kearsipan Disarpus Malut.Sementara Program inovasi Bidang Pengelolaan Arsip Dinas Kearsipan Provinsi Maluku Utara SILAT ( Simpul Layanan Arsip Terpadu).

“Program pengelolaan dan penataan arsip terpadu untuk seluruh pencipta arsip dengan mengutamakan pemahaman pencipta arsip dalam mengelola dan menata arsipnya,”kata Kasi Arsip dalam paparannya.

 Kemudian kemudian program inovasi layanan baca antar jemput siswa (Lamborghini), program Inovasi gerakan baca buku dari Desa ke Kota (GEBRAK) yang diusulkan Bidang  Perpustakaan Disarpus Malut.

“ Perpustakaan akan melakukan kerja-sama dan/atau memberdayakan berbagai berbagai komunitas dimasyarakat yang mampu dari sisi skill untuk memberikan bimbingan khusus sesuai dengan bidang keahlian tertentu, sehingga apa yang dibaca di dalam buku benar-benar bisa diterapkan menjadi sebuah produk bernilai ekonomis,”hal ini dikatakan Kabid Perpustakaan Disarpus Malut saat mempresentasikan usulan program inovasi kemarin.

Sementara Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Malut Muliadi Tutupoho mengaku presentasi program inovasi ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan sebelum dimana setiap bidang harus menggagas minimal satu program inovasi setiap bidang.

”hari ini (Kamis) program inovasi yang digagas masing-masing bidang dipresentasikan secara internal lebih awal sebelum dilakukan penilaian dari Balitbangda, karena program inovasi ini, Disarpus Malut gandeng Balitbangda Malut,”katanya

Lanjut Muliadi mrngaku hasil prestasi dari masing-masing bidang setidaknya terdapat lima program inovasi yang diusulkan ini akan diberikan penilaian berdasarkan standar oleh Balitbangda Malut, 

 “program inovasi apakah yang diusulkan tersebut memenuhi standar dan syarat suatu inovasi atau tidak. Kami akan koordinasi dengan Balitbangda sebagai upaya untuk mempercepat tahapan ini, jika sudah memenuhi syarat akan dilanjutkan pada tahapan uji coba dan selanjutnya tahapan implementasi,”bebernya.(adv/red)