Giliran Gubernur Sherly Bakal Rombak 7 Pejabat Termasuk Jabatan Juru Bicara

PUBLIKA-Sofifi, Giliran Gubernur Maluku Utara Sherly Tjoanda Laos akan memalukan perombakan tujuh pejabat eselon II dilingkup Pemprov Malut, yang saat menduduki jabatan strategis.

Rencana perombakan ini, karena tujuh pejabat masuk dalam daftar evaluasi oleh komite talenta, melalui sistem manajemen talenta. Tujuh pejabat itu yakni Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Saifuddin Djuba, Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disarpus) Muliadi Tutupoho, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Wa Zaharia, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Marwan Polisiri, Kepala Dinas Pariwisata Tahmid Hi. Wahab, Kepala Biro Administrasi Pimpinan (Adpim) Rahwan K. Suamba, dan Kepala Biro Administrasi Pembangunan (Adbang) Setdaprov Malut Ridwan Saban.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Malut, Zulkifli Bian membenarkan langkah tersebut. Ia mengaku, ketujuh pejabat tersebut memang menjadi perhatian khusus gubernur untuk segera dievaluasi guna memastikan efektivitas kinerja birokrasi.

“Tujuh pimpinan OPD itu sudah disampaikan ke BKD dan akan kami tindaklanjuti untuk pelaksanaan evaluasinya dengan sistem manajemen talenta,” ujar Zulkifli saat dihubungi kemarin.

Pejabat yang masuk dalam daftar evaluasi, sudah dipastikan akan dilantik, apakah dipertahankan, demosi dan bahkan bisa ke mutasi ke jabatan baru, semua tergantung pada hasil evaluasi.

“Dalam evaluasi ini, mereka akan dimutasi dari jabatannya. Sehingga akan menduduki jabatan baru. Tapi, ada salah satu yang akan didemosi akibat tak mengikuti ukom beberapa waktu lalu,” tegasnya.

Zulkifli menambahkan, proses evaluasi ini akan dilaksanakan oleh Komite Talenta yang dipimpin langsung Sekretaris Provinsi (Sekprov) Samsuddin A. Kadir beserta anggota, akan melakukan tahap wawancara sebagai bagian dari tahapan penilaian menyeluruh.

“Langkah awal, mereka akan dipanggil untuk mengikuti wawancara oleh Komite Talenta. Setelah itu, hasilnya akan disampaikan ke gubernur untuk diputuskan tindak lanjutnya,”terangnya.(red)