Publikamalut.com
Beranda Nasional Menko PMK Ungkap Catatan Historis, Warga Rua Ternate Harus Direlokasi

Menko PMK Ungkap Catatan Historis, Warga Rua Ternate Harus Direlokasi

Menko PMK Muhadjir Effendy meninjau lokasi banjir bandang di Kelurahan Rua Kota Ternate Didampingi Pj Gubernur Malut, Walikota Ternate dan Danrem 152Babullah(dok:Glen Ipi)

PUBLIKA-Ternate, Pemerintah Pusat melalui BNPB berkomitmen untuk mengawal, setiap fase hingga rehabilitasi, dan rekonstruksi pascabencana banjir bandang yang terjadi di Kelurahan Rua Kota Ternate Provinsi Maluku Utara .

akibat dari banjir bandang, puluhan warga jadi korban jiwa serta puluhan rumah warga rusak.

Hal ini menjadi perhatian serius Pemerintah Pusat akan mendukung penanganan darurat.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy bersama kepala  Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto meninjau di lokasi bencana, Selasa (27/8).  mengatakan mengenai proses rehabilitasi dan rekonstruksi,  pemerintah akan memiliki beberapa skema. Secara teknis hal tersebut akan didiskusikan lebih lanjut oleh pemerintah daerah dan unsur terkait.

Menurutnya, setelah adanya rekomendasi dari Pemerintah Kota Ternate, masyarakat di wilayah terdampak membutuhkan program relokasi.

Muhadjir mengatakan, kawasan terdampak memiliki catatan historis ratusan tahun menjadi jalan air dan jalur turunnya sedimen material vulkanik Gunung Gamalama.

BACA JUGA:Pemerintah Pusat Berikan Stimulan Bantuan Rumah Warga Rua Yang Rusak

“Supaya kejadian ini tidak terulang, daerah ini harus dijadikan zona non-pemukiman,” tambah Muhadjir.

Lebih lanjut relokasi tetap membutuhkan kajian yang akan melibatkan Pemerintah Kota Ternate, BNPB dan institusi terkait lain. Muhadjir menambahkan, sangat mungkin mereka yang tidak terdampak pun juga akan direlokasi.

“Sangat mungkin mereka yang tidak terdampak pun juga harus direlokasi kalau mereka berada di lokasi berbahaya,” terang Muhadjir.(red)

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Iklan