Disarpus Malut Rakor Lintas Sektoral, Gubernur Berharap Sinergitas Program
Staf Ali Gubernur Malut Bidang Politik, Hukum dan Pemerintah, Buhari Hamza membuka acara Rakor Disarpus Malut (dok:Yud for PUBLIKAmalut.com) |
PUBLIKA-Morotai, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah Provinsi Maluku Utara menggelar Rapat Koordinasi Daerah dengan tema kolaborasi dan sinergitas program kearsipan dan perpustakaan dengan lintas sektoral dalam rangka mewujudkan inovasi daerah di era digital secara resmi dibuka oleh Gubernur yang diwakili Staf Ahli Gubernur Bidang Politik, Hukum dan Pemerintahan, Buhari Hamzah bertempat di Aula Hotel Molokai By Sahid, Desa Juanga, Minggu (27/3).
Melalui sambutan Gubernur yang dibacakan Staf Ahli Gubernur Buhari Hamzah menyampaikan, Rapat Koordinasi Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Se Provinsi Maluku Utara merupakan sebuah keinginan yang besar dari penyelenggara kegiatan untuk mengintegrasikan model pengelolaan Kearsipan Dan pelayanan Perpustakaan seiring dengan perkembangan zaman.
Dengan kemajuan teknologi, dunia Kearsipan dan Perpustakaan khususnya Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Maluku Utara, harus mampu memanfaatkan teknologi informasi yaitu dengan menciptakan inovasi baru sebagai langkah yang membuat perpustakaan semakin menarik, mudah dan cepat di akses secara online oleh masyarakat.
Lanjut Buhari, Kemudahan akses informasi melalui internet menjadi fasilitas penting dalam memajukan perkembangan perpustakaan di daerah. Dengan adanya internet, masyarakat semakin mudah dalam mengakses kebijakan pemerintah sehingga program yang dicanangkan pemerintah dapat berjalan dengan lancar.
Dirinya pun berharap, rapat koordinasi Dinas Kearsipan dan Perpustakaan pada hari ini harus mampu melahirkan gagasan yang berkualitas serta mewujudkan pelaksanaan gagasan-gagasan tersebut. “Pejabat di lingkup dinas harus mampu melahirkan inovasi baru yang dapat diterima oleh publik”, Ucapnya.
Sementara Bupati Pulau Morotai Benny Laos yang juga turut hadir pada kegiatan tersebut mengatakan, rakor pada hari ini poinnya adalah bagaimana kita mampu merevitalisasi organisasi revolusi mental untuk mendesain masa depan Maluku Utara dalam bentuk sebuah aksi.
Olehnya itu kata Benny, melalui digitalisasi ini semua harus menjaga kapasitas terutama dalam menemukan terobosan yang baru guna pengembangan kualitas kearsipan dan perpustakaan. “Mari menjadikan kearsipan dan perpustakaan menjadi sesuatu yang sangat penting”. Ucapnya
Sementara kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Muliadi Tutupoho dalam sambutannya menyampaikan, melalui rakor ini, selain kehadiran dari Dinas Kearsipan dan perpustakaan Kabupaten/kota kami juga menghadirkan dinas Kominfo dan PMD Kabupaten/Kota sebagai bentuk kerja sama atau kolaborasi karena keduanya sangat penting dalam mendukung sinergitas program ke depan.
“Kami ingin rakor pada hari ini tidak hanya serimonial semata, tapi dengan Rakoor ini nanti akan melahirkan bagaimana program perioritas nasional, provinsi dan Kabupaten/Kota bisa disinergikan”. Ungkapnya
Muliadi juga berharap kepada peserta yang mengikuti Rakoor dapat memahami paparan materi yang disampaikan oleh pemateri dari berberapa instansi “Tujuannya agar kebijakan Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota dapat terjalin secara baik dalam bentuk kolaborasi dan sinergitas”.
Diketahui, pada kegiatan rakoor ini rencananya dilaksanakan selama tiga hari sejak tanggal 27 hingga 29 maret tahun 2022 yang dihadiri oleh peserta dari 10 Kabupaten/Kota Se-Provinsi Maluku Utara. (ADV/red)