PUPR Malut Yakin Infrastruktur STQ Nasional Dapat Digunakan Meski Belum 100 Persen
BERUBAH, Kota Sofifi Kawasan Bundaran Jalan 40 dan Mesjid Raya Sofifi jelang STQ Nasional (dok istimewa) |
PUBLIKA-SOFIFI, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) memiliki beban dan tanggung jawab besar terselenggaranya pelaksanaan Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) Nasional tahun 2021 di Sofifi Provinsi Maluku Utara, betapa tidak PUPR Malut harus menuntaskan proyek strategis penunjang STQ berupa Mesjid Raya Sofifi sebagai pusat pelaksanaan STQ, ruang terbuka hijau, infrastruktur jalan, serta penataan kawasan Sofifi hingga saat ini pekerjaan masih terus jalan.
Sementara pelaksanaan STQ Nasional tinggal hitungan hari, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Maluku Utara (Malut), Djafar Ismail, mengaku optimis infrastruktur pendukung dapat difungsikan pada saat pelaksanaan STQ Nasional di Sofifi.
“Kalau dilihat dari progres pekerjaan, perkembangannya cukup pesat. Sehingga kami optimis pada saat pelaksanaan STQ Nasional, semua infrastruktur penunjang sudah bisa di fungsikan,”kata Jafar saat ditemui sejumlah wartawan baru-baru ini.
Jafar mengatakan infrastruktur penunjang STQ Nasional, seperti ruang terbuka hijau, Astaka, pemasaran lampu jalan, bola dunia di bundaran jalan 40 Djafar terus menggenjot penyelesaian infrastruktur, sehingga sebagian infrastruktur sudah capai 100 persen sebagian progresnya sudah diatas angka 90 persen.
“Ruang Terbuka Hijau (RTH) sudah 100 persen selesai. Astaka STQ sudah 99 persen, pemasangan lampu jalan juga sudah 80 persen, dan bola dunia di bundaran kilometer 40 juga sudah selesai 100 persen,”katanya.
Jafar menuturkan ada sebagian infrastruktur STQ Nasional belum rampung 100 persen, namun sudah bisa difungsikan karena saat ini ada pekerjaan yang sudah masuk tahap finishing.“Kan proses finishing itu hanya nol persen. Jadi kalau dibilang rampung itu tidak mungkin, tapi kalau dibilang sudah bisa dimanfaatkan itu sudah pasti,”optimisnya.
Djafar menambahkan, untuk perumahan ASN I, II dan III, sudah siap digunakan. Saat ini semua OPD sudah bergerak melakukan perbaikan sesuai tanggungjawab masing-masing.”saya sangat yakin, STQN berjalan lancar dan semua infrastruktur pendukung sudah bisa dimanfaatkan saat pelaksanaan nantinya,”tutupnya.(red)