Utang Rp 16 Miliar, Kimia Farma Pending Pasokan Obat ke RSUD Chasan Boesoirie
PUBLIKA-Ternate, Utang obat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Chasan Boesoirie ke Kimia Farma Ternate mencapai Rp 16 Miliar, hingga saat ini belum dibayarkan. Hal ini membuat pihak Kimia Farma hari hentikan sementara pasokan obat ke RSUD Chasan Boesoirie.
Perwakilan dari Kimia Farma Togar saat dikonfirmasi wartawan mengaku pertemuan dengan pak Sekda Malut untuk melakukan konsultasi terkait dengan pembayaran utang obat-obatan.
“hasil pertemuan dengan pak Sekda , proses pembayaran utang setelah dilakukan audit BPK,”ujarnya.
BACA JUGA:RS Pratama FAM Dofa di Pulau Mangoli Segera Resmikan
Menurutnya dari utang tersebut, pihaknya akan hentikan sementara pasokan obat ke RSUD Chasan Boesoirie, karena utang obat sudah Rp 16 Miliar.
“Jadi kita pending dulu obat-obat yang akan di masuk ke RSUD CB Ternate sementara, karena utang obat RSUD CB Ternate ke kami sudah mencapai Rp 16 miliar,” ucap dia.
Menurutnya, namun dari semua itu pihaknya tetap membantu dan mendukung kinerja Pemprov Maluku Utara, karena Pemprov siap melakukan pembayaran hutang.
“Artinya tinggal menunggu rekomendasi BPK. Jika BULD RSUD CB Ternate direkomendasikan bisa bayar akan dibayarkan dan Pemprov juga akan siap membayar jika mendapatkan rekomendasi BPK,” ujarnya.(red)
BACA JUGA:
2024, Pemerintah Buka Tes CPNS dan PPPK Sebanyak 2.3 Juta Formasi
Jaminan Ketenagakerjaan Bagi Non-ASN Pemprov Maluku Utara Dibahas
Bandara Loleo Tak Dialokasikan di APBD 2024