Ruang Belajar STAI Babussalam Jadi Perhatian Komisi II Deprov Malut
PUBLIKA-sanana, Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Maluku Utara berkunjung ke Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Babussalam Sula, guna membahas pembangunan infrastruktur ruang kelas belajar.
“Kunjungan silahturahmi ini begian dari upaya pertahatian pemprov guna pegembangan kampus ini,”Hal ini disampaikan Ketua Komisi II DPRD Malut Ishak Naser saat berkunjung ke Kampus STAI Babussalam Sanana, Kamisi (22/6)
Ishak mengatakan perkembangan sebuah kampus butuh banyak perhatian, mulai dari Pemprov Maluku Utara dan, Pemkab Kepulauan Sula.
“Anggaran di tingkat Kabupaten tidak mencukupi, Harus membutuhkan angaran dari ABPN dan ABPD Provinsi,”katanya.
Politisi Partai Nasdem itu berharap dengan adanya bantuan dari Pemprov Malut dapat membantu kebutuhan sarana prasarana yang dibutuhkan.
“Mendorong percepatan pembangunan kebutuhan infastruktur kampus dan kita juga sudah memahami kebutuhan yang di perlukan yang disampaikan,” katanya.
“Kalau kita bicara ini pasti, 2024 akan bangun ruang kelas belajar,” tegas dia.
Terspisah Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Babussalam Sahrul Takim mengatakan, DPRD Provinsi Maluku Utara ini diundang secara resmi untuk memantau kondisi kampus dari segi sarana prasarana dan Sumber Daya Manusia secara langsung.
“Yang diusulkan dari sisi penyelanggara pendidikan, SDM masih kekurangan terutama tenaga pengajar bergelar Doktor,” ucapnya.
“minta donoran angaran bagi tenaga pengajar atau dosen dan penulis buku penerbitan serta agreritas jurnal nasional,”kata Sahrul menambahkan.
Lebih lanjut, Sahrul mengaku, saat ini STAI Babussalam baru penyediakan ruangan kelas belajar hanya 12 ruang.
“Kami masih butuh raung kelas belajar sebanyak 24 ruang, dan telah diusulkan ke DPRD Malut,”harapnya.(Cr-03/red)