Keluarga Menanti Kedatangan Jemaah Haji, PPIHD Matangkan Penjemputan di Makassar
Rapat PPIHD Malut di asrama Sudiang Makassar (dok: PUBLIKAmalut.com) |
PUBLIKA-Makasar, Jemaah Haji asal Provinsi Maluku Utara yang tergabung dalam kloter 11 akan tiba di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Minggu (7/8) sekitar pukul 17.30 wit, Panitia Penyelenggaraan Ibadah Haji Daerah (PPIHD) Provinsi Malut, melakukan rapat persiapan penjemputan di emberkasi Makassar. dipimpin langsung ketua PPIHD Malut.
Kepala Kakanwil Kemenag Provinsi Malut, Sarbin Sehe saat menyampaikan arahan pada pada panitia agar pelayanan harus ditingkatkan sehingga jemaah haji merasa nyaman saat tiba di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar.
”kita ini yang tergabung dalam panitia, tidak saling berharap, tugas kita melakukan pelayanan semaksimal mungkin sehingga jemaah haji bisa nyaman, karena jemaah haji kita sudah merasa lelah perjalanan dari Madinah ke Indonesia,”katanya.
Ia juga menekankan pada tim kesehatan, agar melakukan koordinasi secara maksimal dengan tim kesehatan di Makassar, pasalnya jemaah haji yang baru tiba langsung dilakukan pemeriksaan kesehatan lebih awal sebelum diserahkan pada PPIHD Malut.
”untuk tim kesehatan agar tingkatkan pelayanan dengan melakukan pendampingan pada jemaah haji mulai dari tiba Bandara Sultan Hasanuddin sampai ke Asrama Haji Sudiang, karena kita berharap jemaah haji kita, semua dalam kondisi sehat-sehat,”harapnya.
Sementara Kepal Biro Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) Setda Malut Rahma Hasan, dalam rapat dengan PPIHD Malut menyampaikan pesan Gubernur Malut KH Abdul Gani Kasuba pada panitia agar pelayanan ditingkatkan, sehingga tidak jemaah haji Malut tidak ada yang tertinggal di Makassar karena masalah kesehatan.
” Gubernur Malut berharap, setelah tiba di Makassar, Jemaah Haji Malut tidak ada yang tertinggal di Makassar, semua harus pulang karena keluarga jemaah telah menanti, untuk pelayanan itu pelayanan terutama dari panitia kesehatan sangat dibutuhkan,”harapnya.
Sementara Kadis Perhubungan Malut Armin Jakaria menambahkan mengimbau pada PPIHD yang bertugas dibagian kompor jemaah haji agar dapat memperhatikan jangan sampai ada barang bawaan jemaah tertinggal di pesawat.”kita tau jemaah haji sudah lelah, makanya pelayanan dari panitia sangat dibutuhkan, dengan mengecek secara pasti baik bagasi jemaah maupun barang diatas pesawat tertinggal,”imbawaannya.(red)