Kemendagri Godok SK Pj Bupati Morotai, Samsudin Banyo Urutan Teratas

foto gedung Kemendagri (dok istimewah)

PUBLIKA-SOFIFI, Menteri
Dalam Negeri akan mengeluarkan Surat Keputusan penetapan Penjabat (Pj) Bupati
Kabupaten Pulau Morotai dalam minggu ini. Mengiat masa jabatan  Bupati dan Wakil Bapati Morotai Benny
Laos-Asrul Padoma akan berakhir pada 22 Mei 2022.

Penentapan Pj Bupati Morotai ini mengingat, Gubernur Maluku
Utara telah mengusulkan tiga nama pejabat dilingkungan Provinsi Malut sebagai
Pj Bupati Morotai, diurutan pertama Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa
(DPMD) Malut, Samsuddin Banyo, urutan kedua, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan
dan Aset Daerah (BPKAD) Malut Ahmad Purbaya sementara Kepala Dinas Kehutanan
Malut Syukur Lila berada diurutan ke tiga.

Kabag Otonomi Daerah (Otda) Biro Pemerintahan Setda Malut
Taufik Marasabessy saat dikonfirmasi wartawan via whatsap mengaku usulan Pj
Bupati Morotai sementara di godok di Kemendagri, sehingga belum sampai di meja
Mendagri.”Belum sampai di meja Mendagri pasalnya masih digodok,”singkatnya.

Lanjut dia, meskipun belum sampai di meja Mendagri, namun SK
Pj Bupati Pulau Morotai dalam minggu ini akan ditandatangai oleh Mendagri. “Sementara
SK Pj Bupati Morotai berproses di Kemendagri, Informasi dari Kemendagri  dalam Minggu ini ditandatangani,”ucapnya.

Terpisah Anggota DPRD Provinsi Malut dapil Halut-Morotai
Sukri Ali secara tegas pada Gubernur Malut KH abdul Gani Kasuba agar
mengusulkan Pj Bupati Morotai itu melihat pejabat yang disiplin agar aktif
beraktifitas di Pulau Morotai setelah dilantik nanti.”saya minta pada Gubernur
Malut, Pj Bupati yang diusulkan itu harus aktif di Morotai, jangan sampai
setelah dilantik, banyak beraktifitas di Jakarta,”singkatnya.(tim/red)