Warga Kawata di Kepsul Keluhkan Kekurangan Guru SMK
Anggota DPRD Malut Safi Pauwa saat reses di Desa Kawata Kepsul (Dok Istimewa) |
PUBLIKA-KEPSUL, Masyarakat Desa Kawata Kecamatan Mongole Utara Timur Kabupaten Kepulauan Sula meminta Pemerintah Provinsi Malut Utara memerhatikan masalah pendidikan, terutama tenaga guru SMK.
“ pentingnya mutuh pendidikan untuk generasi kedepan masyarakat meminta pembahan tenaga guru di SMK Negeri 6 Kabupaten Kepulauan Sula yang merupakan kewenangan Provinsi. Tenaga guru jurusan misalnya, teknik,akuntasnsi dan matematika,” hal ini sampai Anggota Deprov Malut Safi Pauwa saat melakukan reses di Kabupaten Sula.
Dalam pertemuan yang dihadiri kepala Desa (Kades) Amiruddin umasugi,tokoh agama, pemuda dan masyarakat berlangsung di Balai Desa Kawata pada Selasa (4/10), Safi Pawah mengatakan, usulan masyarakat disampaikan sehingga nantinya dibuat laporan dari 7 orang anggota DPRD Provinsi Dapil V wilayah Kabupaten kepulauan Sula dan Kabupaten Pulau Taliabu dijadikan satu laporan untuk disampaikan ke gubernur lewat sidang paripurna DPRD Malut, sehingga pimpinan SKPD mendengar langsung dan mengetahui untuk dimasukan kedalam program di tahun yang akan datang.
“Persoalan diakamodir atau tidak itu menjadi kewenangan gubernur tetapi tugas kita menyampaikan karena hanya berharap dengan dana aspirasi kecil”,jelas politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu.
Karena itu, lanjut mantan Wabup Sula ini, usulan – usulan masyarakat ini disampaikan sehingga sudah bisa masuk dalam pembahasan APBD 2022.
Lanjut, dikesempatan itu juga masyarakat Desa Kawata meminta agar pemerintah Provinsi Malut membangun pemecah ombak dengan bahan terbuat beton di pelabuhan Desa Kawata sehingga ketika kapal kayu yang menggunakan mesin tempel 40 PK bisa sandar di pelabuhan kawata.
“tidak masuk dalam dana aspirasi saya bisa masuk di dinas pendidikan kalau masalah pendidikan, keagamaan masuk di biro kesra,infrastruktur di Dinas PUPR ,dan Perkim jadi tong sampaikan kesana supaya pembahasan APBD 2022 su bisa tong bahas”,Pungkasnya.(red)