Pelamar PPPK Tenega Kesehatan Pemprov Masih Sepih Peminat
Kabid Perencanaan, dan Penataan Jabatan Aparatur BKD Provinsi Maluku Utara Fahri Fuad (dok: PublikaMalut) |
PUBLIKA-SOFIFI, Pendaftaran tes calon pegawai negeri sipil (CPNS) maupun pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) dilingkungan Provinsi Maluku Utara akan ditutup pada, Rabu (21/7/2021) pukul 23.59 wit, namun s formasi jabatan PPPK tenaga kesehatan sebagai besar belum yang dilamar.
Dari hasil rekapitulasi sementara jumlah pelamar Seleksi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja untuk tenaga kesehatan di lingkungan Pemprov Malut, ternyata masih banyak Jabatan Formasi yang belum ada pelamarnya, dari 30 jabatan formasi baru 6 jabatan yang sudah ada pelamar yakni tenaga dokter, penempatan RSU Sofifi, RSU Chasan Boisoerie, tenaga Apoteker penempatan RS Jiwa Sofifi dan RSU Sofifi, Dokter Spesialis Kandungan, Asisten Apoteker, Nutrisoinis penempatan RSU Chasan Boesorie dan perawat, Perawat dengan jumlah peminat baru 10 orang pelamar sementara kuota PPPK Tenega Kesehatan Pemprov sebanyak 39 kuota.
“Meskipun Jabatan Formasi diatas sudah ada pelamarnya, tapi jumlahnya masih sangat minim Contoh, perawat penempatan pada RS Chasan Boesorie, alokasinya 10 orang yang mendaftar baru 3 orang,”hal ini sampaikan Kabid Perencanaan, dan Penataan Jabatan Aparatur BKD Provinsi Maluku Utara Fahri Fuad saat dikonfirmasi wartawan Minggu (18/7/2021)
Fahri menuturkan total pelamar seluruhnya sampai pada Minggu n(18/7/2021) sebanyak 410 orang telah melamar yang terdiri dari pelamar CPNS sebanyak 400 orang pelamar dan 10 orang pelamar tenaga PPPK kesehatan.”jumlah kuota Pemprov Malut untuk CPNS tenaga teknis sebanyak 32 kuota sedangkan PPPK untuk tenaga kesehatan sebagai 39 kuota, dari jumlah ini yang telah mendaftar sebanyak 410 orang yang terdiri dari pelamar CPNS tenaga teknis 400 orang dan pelamar PPPK tenaga kesehatan 10 orang,”bebernya.
Diharapakan dihari terakhir pendaftaran Rabu 21 Juli 2021, jabatan formasi yg belum ada pelamarnya bisa segera terisi. Sehingga kebutuhan tenaga kesehatan tahun ini bisa terpenuhi.”masih banyak formasi jabatan PPPK tenaga kesehatan yang belum terisi sementara tenaga teknis CPNS 1 jabatan formasi yang masih kosong yakni Pengelola Sarana Pembibitan & Penghijauan,”ungkapnya.
Ia menambahkan sementara untuk PPPK untuk tenaga guru dilingkungan Provinsi Malut itu diverifikasi langsung oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).(*)