Reses, Anggota DPRD Malut Dicurhati Pemuda Gosoma Butuh Ruang Kreatif

PUBLIKA-Halut, Anggota DPRD Provinsi Maluku Utara, Johan Josias Manery, mengawali titik reses di Desa Gosoma, Kecamatan Tobelo, Kabupaten Halmahera Utara, Jumat (26/09)
kali ini berbeda. Puluhan pemuda hadir dan menjadikan forum reses sebagai panggung untuk menyuarakan keresahan sekaligus harapan mereka kepada wakil rakyat.
Di hadapan Johan, para pemuda menyampaikan bahwa selama ini mereka merasa terpinggirkan dalam program pembangunan. Minimnya perhatian pemerintah terhadap fasilitas kepemudaan membuat banyak generasi muda kehilangan ruang untuk menyalurkan bakat dan kreativitas.
“Kami menuntut adanya lapangan olahraga yang layak, program pembinaan yang berkelanjutan, serta dukungan terhadap kegiatan positif seperti seni, musik, dan kewirausahaan,”kata Salah satu pemuda.
Menurutnya pemuda di Gosoma ini tidak butuh janji, kami butuh ruang nyata. “Jangan sampai energi kami habis tanpa arah karena tidak ada fasilitas dan program yang bisa memfasilitasi,”ucapnya nada tegas.
Aspirasi itu ditanggapi serius oleh Johan Josias Manery. Ia mengakui bahwa pembangunan yang menyentuh kepentingan pemuda sering kali terabaikan, padahal generasi muda adalah aset daerah yang harus diberdayakan.
lanjut Politisi muda Partai Golkar itu berkomitmen untuk membawa suara pemuda Gosoma ke forum DPRD agar pemerintah provinsi menempatkan program kepemudaan sebagai prioritas.
“Anak muda adalah masa depan Maluku Utara. Aspirasi yang saya dengar hari ini tidak akan berhenti di forum reses, melainkan akan saya kawal hingga masuk dalam kebijakan daerah. Kita akan perjuangkan agar fasilitas olahraga, ruang kreatif, dan program pembinaan pemuda bisa diwujudkan,” tegas Johan disambut tepuk tangan pemuda yang hadir.
Reses bersama pemuda di Gosoma ini menjadi bukti bahwa suara generasi muda tidak lagi bisa dipandang sebelah mata.
”meraka hadir dengan tuntutan yang jelas: ingin diperhatikan, ingin diberdayakan, dan ingin memiliki ruang untuk berkembang di tanah kelahiran mereka sendiri,”ucap Johan.(red)