Publikamalut.com
Beranda Ragam Wagub Malut Resmi Buka STQ Provinsi, 141 Kafilah Siap Berlomba

Wagub Malut Resmi Buka STQ Provinsi, 141 Kafilah Siap Berlomba

Wagub Malut Sarbin Sehe didampingi Forkompinda dan Sekda Malut menekan tombol serine dalam pembukaan STQH tahun 2025.(dok:Adpim)

PUBLIKA-Sofifi, Pemerintah Provinsi Maluku Utara menyelenggarakan Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) XXVIII Tingkat Provinsi Tahun 2025, akan berlangsung 4 hari (15-18 juni), dipusatkan di Astaka Masjid Raya Shaful Khairaat ini dibuka secara resmi oleh Wakil Gubernur Maluku Utara Sarbin Sehe, minggu (15/6).

Dalam sambutannya Wakil Gubernur Malut berharap, melalui STQH XXVIII ini akan lahir generasi Qurani yang mampu menjadi teladan tidak hanya dalam bacaan dan hafalan tetapi juga dalam akhlak dan mengamalkan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari.

“STQH ini diharapkan menjadi ajang mempererat ukhuwah Islamiyah, ukhuwah Insaniyah dan ukhuwah Wathaniyah dalam kecintaan terhadap Al-Qur’an dan Hadits,”

Al-Quran merupakan Wahyu Ilahi yang mengandung sumber pengetahuan serta nilai-nilai kehidupan yang mengajarkan tentang mana yang benar dan mana yang salah, mana yang baik dan mana yang buruk, mana yang sejati dan mana yang berupa fatamorgana, ujar Wakil Gubernur di depan Kafilah.

Tak lupa Wagub juga memberikan pesan kepada dewan hakim untuk dapat menjalankan tugas dengan amanah, menjunjung tinggi keadilan, kejujuran, serta objektivitas dalam menilai peserta.

BACA JUGA:Gubernur Sherly Temui Bappenas, Minta Maluku Utara Masuk Arsitektur Nasional

Mari jadikan STQH ini sebagai ajang refleksi berzikir dan bertafakur untuk selalu membangun Akhlak dan Peradaban Islam yang Rahmatan Lil Alamin,” tutur Sarbin Sehe.

Ketua LPTQ Provinsi Maluku Utara, Samsuddin A Kadir menyebutkan pelaksanaan STQH sejatinya dapat menurunkan jejak-jejak peradaban pada diri pribadi dan masyarakat, khususnya dalam rangka membentuk generasi Qurani di Maluku Utara.

“Lantunan indah ayat-ayat Al-Qur’an dapat melahirkan generasi-generasi yang
mempunyai kecerdasan spiritual, kecerdasan sosial dan kecerdasan moral sebagai modal mewujudkan Indonesia Emas dan pembangunan Daerah Maluku Utara”

Samsuddin berharap kepada para Dewan Hakim untuk menjunjung tinggi objektivitas selama pelaksanaan STQH.

“Saya yakin keputusan Dewan Hakim adalah yang terbaik” tutup Samsuddin.

Sementara Ketua Panitia STQH XXVIII, Kadri Laetje, dalam laporannya secara singkat mengatakan bahwa STQH di ikuti oleh 141 peserta dengan rincian 71 Putra, 70 Putri dan 150 pelatih yang siap memperebutkan juara umum.

Event STQH bukan juga sekedar ajang kompetisi dwi tahunan semata, namun hakekatnya rangkaian kegiatan yang telah dilaksanakan ini menjadi sumber kesadaran bagi peningkatan komitmen umat, khususnya bagi generasi muda kita, untuk membaca, memahami dan mengamalkan nilai-nilai yang terkandung dalam Al Qur’an, ujar Wagub dalam menutup sambutan.

Untuk diketahui STQH XVIII di ikuti 304 Kafilah dari seluruh Provinsi Maluku Utara. Dari Kota Ternate sebanyak 40 kafilah, Kota Tidore Kepulauan sebanyak 38 kafilah, Halmahera Barat sebanyak 34 kafilah, Halmahera Tengah 31 kafilah, Halmahera Timur 39 kafilah, Halmahera Utara 26 kafilah, Halmahera Selatan 31 kafilah, kemudian Pulau Morotai sebanyak 30 kafillah, Kepulauan Sula 16 kafilah dan Pulau Taliabu sebanyak 19 kafilah.(red)

Komentar
Bagikan:

Iklan