Publikamalut.com
Beranda Ragam Jaga Pertahanan, Hutan Lindung Pulau Morotai Jadi Lokasi Latihan Tempur TNI

Jaga Pertahanan, Hutan Lindung Pulau Morotai Jadi Lokasi Latihan Tempur TNI

Kodam XV/Pattimura bersama Dinas Kehutanan Provinsi Maluku Utara menjalin kerja sama strategis terkait pemanfaatan kawasan hutan di wilayah Kabupaten Pulau Morotai sebagai Daerah Latihan Tempur TNI.(dok: Aspim)

PUBLIKA-malut, Kodam XV/Pattimura bersama Dinas Kehutanan Provinsi Maluku Utara menjalin kerja sama strategis terkait pemanfaatan kawasan hutan di wilayah Kabupaten Pulau Morotai sebagai Daerah Latihan Tempur TNI.

Guberner Maluku Utara, Sherly Laos hadir menyaksikan Penandatanganan MoU Antara Dinas Kehutan Provinsi Malutb dengan Kodam XV/ Pattimura di Falalamo Adhyaksa, Kejati Maluku Utara (24/05).

Dalam sambutannya, Pangdam Pattimura Mayjen TNI Putranto Gatot Sri Handoyo, S.Sos., M.M menyampaikan, “Penandatanganan PKS ini bukan formalitas administrasi. Namun komitmen bersama memajukan kolaborasi dan sinergi internal dan eksternal untuk mendukung dukung tolupoksi masing-masing”.

Sementara Gubernur Maluku Utara Sherly Laos mengapresiasi Upaya Bersama dalam menjaga Pertanahan di Maluku Utara yang memiliki sejumlah objek vital nasional.

“Saya menyambut baik dan mengapresiasi kerjasama antara Kodam XV/Pattimura dengan Kejaksaan Tinggi Maluku Utara di bidang penegakan hukum, serta antara Kodam XV/Pattimura dan Dinas Kehutanan terkait pemanfaatan sebagian kawasan Hutan Lindung di Pulau Morotai sebagai daerah latihan tempur,” sebut Sherly Laos.

Dirinya katakan, bahwa sebagaimana telah mendapatkan persetujuan dari Dirjen Planologi Kehutanan atas nama Menteri Kehutanan, kawasan Hutan Lindung seluas ±82.713 hektar di Kabupaten Pulau Morotai kini dapat difungsikan dengan tepat dalam mendukung kesiapsiagaan pertahanan negara.

Langkah ini, lanjut Sherly, bukan hanya soal pertahanan, tapi juga soal kolaborasi. Bagi kami di pemerintah daerah, keamanan adalah fondasi dari pembangunan.

“Saya percaya, kerja sama ini akan menjadi contoh bagaimana lembaga penegak hukum dan institusi pertahanan bisa saling menguatkan, saling melindungi, dan saling memberdayakan, untuk rakyat, untuk daerah, dan Untuk Indonesia,” ucap Gubernur perempuan pertama Malut tersebut,

Sherly juga menyempaikan terima kasih kepada Pangdam XV/ Pattimura, Kajati Maluku Utara, dan Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Maluku Utara yang telah melaksanakan pendadatangan tentang pemanfaatan sebagian kawasan hutan lindung di pulau Morotai.

“Semoga kolaborasi ini menjadi penguat bagi kerja-kerja kita ke depan, dalam menjaga Maluku Utara yang aman, berdaulat, dan sejahtera,”pungkasnya.

Pemprov Maluku Utara akan menggalang kolaborasi dengan Kab/ Kota, terutama di Halmahera Tengah yang memiliki kemampuan keuangan daerah tertinggi di Maluku Utara untuk menyediakan areal sekitar 50 Hektar untuk mendukung Pertanahan dan Stabilitas di Kawasan Industri.(red)

Komentar
Bagikan:

Iklan