Kepala BWS Malut Ahli Geologi Hasilkan Banyak Publikasi Ilmiah

Publik Maluku Utara banyak yang belum mengenal sosok yang satu ini; Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Maluku Utara, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air, Kementerian pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
Sosok itu adalah Dr. Ahmad Taufiq, S.T, M.T.,Ph.D. kelahiran Temanggung 26 Juli 1980 memiliki latar pendidikan yang sangat bergengsi. S1 hingga S3 diselesaikan di Institut Teknologi Bandung (ITB) jurusan Teknik Geologi dan Teknik Air Tanah.
Sementara Ph.D nya diselesaikan di Kumamoto University Jurusan Earth and Environmental Science.
Ahmad Taufiq atau Pak AT, begitu sering ia disapa. Akronim dari Ahmad Taufiq. Ia bahkan berseloroh pak AT itu akronim dari anak Temanggung. Dan sekarang pak AT di Ternate jadi akronimnya menjadi anak Ternate.
Mengawali kariernya sebagai PNS pada 2005, dari golongan Penata Muda/IIIa pada April 2006 hingga melesat sampai Pembina/IVa saat ini. Begitu juga dengan riwayat pekerjaan.
Dia merangkak dari staf pada direktorat jenderal sumber daya air Departemen Pekerjaan Umum (2006), penyusun NSPK seksi penelitian dan pengembangan, Balai bangunan Hidraulik dan Geoteknik Keairan Puslitbang SDA, Balitbang Kementerian Pekerjaan Umum (2014), Kepala Sub Bidang Standarisasi, Bidang Standarisasi dan Kerjasama.
Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Air, Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (2019), setahun kemudian diangkat menjadi Kepala Balai Air Tanah direktorat Jenderal Sumber Daya Air, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (2020).
Pada 2021 diangkat menjadi Kepala Satker Balai Air Tanah, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air, Kementerian Pekerjan Umum dan Perumahan Rakyat. Dan pada 2024 diangkat sebagai Kepala Balai Wilayah Sungai Maluku Utara, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air, Kementerian PUPR, merangkap sebagai Kepala Satker Balai Wilayah Sungai (BWS) Maluku Utara.
Banyak Hasilkan Publikasi Ilmiah
Selain jabatan Struktural, Ahmad Taufiq juga memilik Riwayat jabatan fungsional mulai dari peneliti ahli muda dan peneliti muda. Tak heran, Suami dari Dinna Kartini Hidayati ini memiliki sejumlah publikasi International Journal and Proceeding Conference terindeks scopus dan Orcid. Dia memang bukan pejabat kaleng-kaleng.
Ada sekitar 14 tulisan publikasi Jurnal dan prosiding. Sementara jurnal nasional dan seminar sekitar 21 publikasi dan makalah yang telah dipresentasikan. Makanya, dia memiliki Scopus ID : 57199505733 dan Orcid ID : 0000-0002-4639-3474.
Dalam dunia pendidikan dan Ilmiah, bapak empat anak dari Nur Azmi Khairunisa Taufiq (18 Tahun), Naila Nur Syahidah Taufiq (16 Tahun), Athaya Nur Aqilah Taufiq (14 Tahun) dan Muhammad Nur Ramadhan Taufiq (12 Tahun) pernah menjadi Advisory Board Program Studi Magister Teknik Air Tanah, ITB,.
Advisory Grup: WIMEK Graduate School, Wageningen University, Belanda Dewan Redaksi Jurnal Teknik Hidraulik, SINTA 2 dan Dewan Redaksi Jurnal Sumber Daya Air, SINTA 3.
Tak heran, dia tercatat pada sejumlah organisasi profesi seperti IAH (International Association of Hydrogeologists); Bidang Urban Hydrogeology, IAGI (Ikatan Ahli Geologi Indonesia) dan IAGI Jabar-Banten; Bidang Hidrogeologi, PAAI (Perhimpunan Ahli Air Tanah Indonesia).
Divisi Kerjasama, HAGI (Himpunan Ahli Geofisika Indonesia); Bidang RnD, HATHI (Himpunan Ahli Teknik Hidraulik Indonesia) dan HATHI Jabar Bidang Air Tanah dan Air Baku, MHI (Masyarakat Hidrologi Indonesia); Bidang Pengembangan dan Kerjasama, INACID (Indonesian National Committee of the International Commission on Irrigation and Drainage) Komisi Irigasi Pemukaan, Air Tanah dan Lahan Pertanian dan KNI-BB (Komite Nasional Indonesia untuk Bendungan Besar) sebagai anggota.
Membaca jejak rekamnya sebagai peneliti dan dunia pendidikan, sangat disayangkan jika akademisi Maluku Utara khususnya yang berkaitan dengan latar pendidikan Ahmad Taufiq tidak dimanfaatkan. Apalagi dengan banyaknya publikasi jurnal, baik Inernasional terindeks scopus dan Orcid maupun jurnal nasional.
Belum lagi sebagai dewan redaksi pada dua jurnal Sinta 2 dan 3. Tertarik? Ahmad Taufiq bisa dihubungi melalui Email : at@pu.go.id atau silakan bisa bertemu dengan beliau di kantor Kepala Balai Wilayah Sungai Maluku Utara, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air, Kementerian PUPR. Semoga saja beliau tidak menolak jika diajak berbagi ilmu disela-sela kesibukannya yang sangat padat.[]