Butuh Lahan dan Kajian, Pembangunan Terminal Tipe B Sofifi

Ibukota Sofifi (dok: istimewah)

PUBLIKA-SOFIFI, Rencana
pembangunan terminal tipe B di Sofifi sudah tertuang dalam Rencana Pembangunan
Jangka Menengah (RPJMD) tahun 2020-2024. Namun Pemerintah Provinsi Maluku Utara
melalui Dinas rencana pembangunan masih butuh kajian serta ketersedian lahan.

“Kami masih butuh kajian untuk mencari titik lokasi terminal
yang pas sehingga ketika dibangun dapat difungsikan dengan baik,” ungkap
Kepala Dinas Perhubungan Malut, Armin Jakaria akhir pecan kemarin.

Mantan juru bicara Gubernur Malut itu mengaku beberapa faktor
pendukung lainnya juga perlu diperhatikan. Misalnya, konektifitas jaringan
trayek angkutan antara Kabupaten/Kota dalam wilayah Provinsi sehingga bisa
mengintegrasikan terminal tipe B. “Kita butuh konektifitas moda
transportasi yang baik. Bahkan pusat perekonomian seperti Pasar dan Mall yang
akan di bangun di Sofifi dapat membentuk pola jaringan angkutan orang dan
barang yang terintegrasi antara satu dan yang lainnya,” cetusnya.

Sementara untuk kajian, kata Armin  dimulai dari pembuatan dokumen perencanaan
feasibility study, masterplan, detailed engineering design, dan kajian
lingkungan. “Kita harus siapkan semuanya,” singkatnya.

Ketua Komisi III DPRD Malut, Zulkifli Hi. Umar menuturkan, rencana
pembangunan terminal tipe B sudah dibahas sejak tahun 2021 namun masih terdapat
beberapa kendala. “Kami sudah membahas rencana pembangunan terminal tipe B
di Sofifi, namun Dishub masih terkendala lahan,” katanya.

Sebelumnya, rencana pembangunan terminal akan dibangun di lokasi
terminal lama, namun terkendala karena sudah ada pemukiman warga. “Terminal
ini masalah urgent, untuk itu kami minta Pemprov segera melakukan pertemuan
lintas sektoral untuk proses realisasi,” ungkapnya.(ai/red)