Publikamalut.com
Beranda Ragam PKB Malut Syukuran Atas Penganugerahan Tiga Tokoh Sebagai Pahlawan Nasional

PKB Malut Syukuran Atas Penganugerahan Tiga Tokoh Sebagai Pahlawan Nasional

Ketua DPW PKB Malut Jasri Usman didampingi dewan Syuroh dalam acara syukuran (dok:PUBLIKAmalut)

PUBLIKA-Ternate, Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKB Malut menggelar Tasyakuran dan Doa Bersama atas Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional terhadap tiga tokoh.

Tiga tokoh itu yakni Presiden ke-4 RI K.H. Abdurrahman Wahid atau Gus Dur yang juga pendiri Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Pahlawan dalam Bidang Perjuangan Politik dan Pendidikan Islam, Gus Dur merupakan tokoh dari Jawa Timur adalah tokoh bangsa yang sepanjang hidupnya mengabdikan diri memperjuangkan kemanusiaan, demokrasi, dan pluralisme di Indonesia.

Sedangkan Syaikhona Muhammad Kholil, tokoh dari Provinsi Jawa Timur, Pahlawan dalam Bidang Perjuangan Pendidikan Islam. Pemikirannya mengenai penguatan pendidikan Islam berbasis pesantren serta gagasan “Hubbul Wathan Minal Iman” (cinta tanah air sebagai bagian dari iman) menjadi fondasi ideologis yang menggerakkan perjuangan para santri dalam melawan kolonialisme secara fisik dan kultural.

Sementara Zainal Abidin Syah, tokoh dari Provinsi Maluku Utara, Pahlawan dalam Bidang Perjuangan Politik dan Diplomasi. Zainal Abidin Syah memiliki peran penting dalam mempertahankan kedaulatan wilayah Indonesia Timur, khususnya Papua Barat, agar tetap menjadi bagian dari NKRI.

Gelar Tasyakuran dan doa bersama berlangsung di Sekretariat DPW PKB Maluku Utara, dihadiri ketua dan sekretaris DPW PKB dan tokoh agama, Jumat (14/11).

Ketua DPW PKB Malut Jasri Usman mengatakan ini bentuk rasa syukur atas gelar Pahlawan yang diberikan pada Gus Dur merupakan pendiri PKB sekaligus Presiden RI ke-4, merupakan tokoh pluralisme, selain itu dua tokoh lainnya yakni Syaikhona Muhammad Kholil dan Zainal Abidin Syah.

“Ini rasa syukur kita, pada hari ini dengan bentuk mendoakan beliau bertiga dengan menggelar tahlilan,”ujarnya.

Jasri mengaku sangat berterima kasi pada Pemerintah  telah menetapkan Gus Dur sebagai salah satu tokoh Pahlawan Nasional yang ditetapkan pada 10 November tahun 2025.

“Kami menyampaikan terima kasih kepada Presiden Prabowo atas penganugerahan gelar pahlawan nasional untuk Gus Dur,” ujar.

Begitu juga dengan Syaikhona Muhammad Kholil juga  tokoh NU ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional.

Lanjut Jasri selain Gus Dur, dan  Kholil, Pemerintah juga menetapkan Zainal Abidin Syah tokoh dari Provinsi Maluku Utara sebagai Pahlawan Nasional, atas perannya mempertahankan kedaulatan NKRI.

“Ini menjadi kebanggaan bagi masyarakat Maluku Utara, dan saya berharap semangat perjuangan dan nilai-nilai keteladanan dari ketiga tokoh tersebut dapat terus menginspirasi bagi masyarakat Malut dan Indonesia pada umumnya,”harapnya.(red)

Komentar
Bagikan:

Iklan