Wagub, Bupati dan Walikota Hadiri Halal Bihalal Sibualamo

PUBLIKA-Ternate, Badan Pengurus (BP) Sibualamo Provinsi Maluku Utara (Malut), menggelar Halal Bihalal. Momentum ini sebagai titik jumpa para kepala daerah dan wakil kepala daerah dengan masyarakat Tobelo-Galela di pusatkan kota Ternate Provinsi Maluku Utara.

Halal Bihalal yang di gelar BP Sibualamo dengan tema “ Merajut Kebersamaan dan Keberagaman Menuju Maluku Utara Bangkit,” dirangkaikan dengan pemberian santunan  kepada anak yatim.

Dihadiri langsung Wakil Gubernur Malut Sarbin Sehe, Wakil Bupati Halmahera Utara (Halut) Kasman Hi Ahmad, Bupati Halmahera Selatan (Halsel) Bassam Kasuba, Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman, Kapolda Malut  Irjen Pol. Waris Agono, Kepala Bin Daerah (Kabinda) Malut Laksma TNI Mochmad Hamza, Anggota DPR RI Alqossam Kasuba dan sejumlah Pimpinan OPD lingkup Pemprov Malut, Kamis (10/4).

Wakil Gubernur Malut Sarbin Sehe dalam sambutannya mengatakan, Pemerintah Maluku Utara membuka ruang kepada elemen strategis salah satunya Sibualamo, untuk menyampaikan gagasan membangun Maluku Utara yang lebih baik.

“Bila Sibualamo meberikan masukan dan gagasan membangun Maluku Utara akan tetap kami terima, karena pemprov juga membutuhkan gagasan dari elemen apa saja demi kebaikan Maluku Utara,” ujarnya.

Menurutnya beberapa bulan lalu kita baru selenggarakan peserta demokrasi yang berjalan lancar dan aman, untuk itu kedamaian ini tetap kita jaga dengan membangun hubungan persaudaraan antar sesama.

“Pilkada kemarin kita beda pilihan, namun saat ini marilah kita sama-sama bergandeng tangan, satukan tujuan bersama membangun Maluku Utara kedepan,”harapnya.

BACA JUGA:Gubernur dan Wagub Malut Lepas Ekspor Produk Olahan Kelapa PT Nico

Sementara, Ketua Umum BP Sibualamo Provinsi Malut, Saifuddin Djuba, dalam sambutannya mengatakan, Sibualamo akan menjadi bagaian dari support sistem  bersama pemerintah mewujudkan Maluku Utara Bangkit, sebagaimana cita-cita para leluhur yang telah berkonstribusi berjuang terhadap keutuhan negara republic Indonesia.

“Sibualamo adalah ruang segala problem masyarakat dibincangkan, diikhtiarkan. Tidak sekedar lokus tetapi juga sebagai alam pikir,” ujarnya.

Sibualamo lanjut Saifuddin, merupakan home sweet home yang menapis ulang dan menyelesaikan segala kerumitan sosial. Sibualamo bukan saja titik berangkat, tetapi juga tempat kembali semesta kesadaran kultural Tobelo-Galela.

“Sibualamo bukan saja locus tetapi juga menjadi tempat perjumpaan lapis gagasan pikiran,”  tuturnya.

Diakhir sambutan, mantan Pj Bupati Halut ini menambahkan, Sibualamo dalam bingkai persatuan dan keragaman mencoba memahami realitas dan mendesain kembali nilai-nilai etik yang telah dihadirkan sejak dahulu kala para leluhur Tobelo-Galela.(red)