Publikamalut.com
Beranda Pemerintahan Sekolah Dibangun, Harapan Baru Pendidikan Maluku Utara Tumbuh

Sekolah Dibangun, Harapan Baru Pendidikan Maluku Utara Tumbuh

Kadikbud Malut Abubakar Abdullah

PUBLIKA-Ternate, Deru pembangunan sekolah dan hadirnya berbagai program pendidikan sepanjang 2025 membawa perubahan nyata bagi ribuan anak di Maluku Utara.

Di balik angka anggaran dan capaian program, ruang-ruang kelas yang kian layak, akses belajar yang terbuka, serta layanan pendidikan gratis menjadi harapan baru bagi siswa, guru, dan orang tua.

Momentum akhir tahun dimanfaatkan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi Maluku Utara untuk melaporkan ke publik, terkait capaian sekaligus menegaskan arah kebijakan pendidikan ke depan. Melalui Malam Apresiasi Akhir Tahun 2025, dihadiri Wakil Gubernur Malut Sarbin Sehe, sekaligus meresmikan pembangunan dan renovasi sarana prasarana pendidikan tahun 2025, berlangsung di aula SMK Negeri 2 Kota Ternate, Minggu (28/12) malam.

Pemerintah daerah menegaskan komitmen menghadirkan pendidikan yang tidak hanya terencana di atas kertas, tetapi benar-benar dirasakan hingga ke bangku sekolah.

Kepala Dikbud Malat, Abubakar Abdullah, mengatakan sektor pendidikan mengalami percepatan signifikan, baik dari sisi akses layanan, pembangunan infrastruktur, digitalisasi pembelajaran, hingga peningkatan mutu guru dan peserta didik.

“Momentum akhir tahun ini kami manfaatkan untuk melaporkan capaian sekaligus memastikan arah kebijakan pendidikan Maluku Utara tetap sejalan dengan visi gubernur dan wakil gubernur,” kata Abubakar.

Ia menjelaskan, program pendidikan gratis pada 2025 telah menjangkau 68.512 siswa, terdiri atas 44.381 siswa sekolah negeri dan 24.131 siswa sekolah swasta. Selain itu, pemerintah provinsi merealisasikan revitalisasi 68 sekolah dengan total anggaran Rp53,8 miliar.

“Seluruh pekerjaan revitalisasi sekolah telah selesai 100 persen dan sesuai ketentuan,” ujarnya.

Di bidang digitalisasi, pemerintah melakukan intervensi jaringan internet di 89 sekolah wilayah blank spot yang diperkuat bantuan Smart TV dari Presiden RI. Sebanyak 616 unit komputer juga disalurkan ke 65 sekolah, dengan alokasi tambahan Rp10 miliar pada APBD 2026.

Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) telah menjangkau 320 sekolah atau sekitar 78 persen, dengan 39.486 peserta didik. Sementara Program Makan Bergizi Gratis (MBG) baru mencakup 95 sekolah atau 23,3 persen, dengan total penerima manfaat 24.643 siswa.

Di bidang peningkatan kapasitas SDM, sebanyak 226 guru dan kepala sekolah mengikuti pelatihan Deep Learning, Koding, dan Kecerdasan Artifisial (AI). Adapun Program Indonesia Pintar (PIP) 2025 menjangkau 22.222 siswa dengan total dana Rp25,8 miliar.

Sektor kebudayaan juga mencatat capaian dengan penetapan 74 Warisan Budaya Takbenda (WBTB), termasuk 10 WBTB baru tahun ini. Selain itu, tiga cagar budaya nasional ditetapkan, yakni Masjid Sultan Ternate, Makam Sultan Babullah, dan Makam Mahmud Badaruddin II.

Lanjut  Aka sapaan akrab Abubakar mengaku sejumlah agenda strategis 2026 telah disusun, antara lain penuntasan PKG di seluruh sekolah, implementasi Pendidikan Jarak Jauh (PJJ), pengadaan bus sekolah, serta penguatan pendidikan karakter.

Ia menambahkan, untuk meningkatkan kualitas pendidikan Maluku Utara, butuh dukungan dari berbagai pihak, termasuk orang tua murid dan masyarakat pada umumnya.(red)

Komentar
Bagikan:

Iklan