Anggota Deprov Amran Ali : Fasilitas Listrik ke Lokasi STQ Jangan Dianggap Remeh

Anggota DPRD Malut dari fraksi Partai Nasdem Amran Ali (Dok : Humas Deprov for Publikamalut.com)

PUBLIKA-SOFIFI, Panitai daerah pelaksanaan STQ Nasional di Sofifi kelihatannya hanya fokus pada kesiapan fasilitas  bangunan fisik, namun tidak memperhatikan fasilitas lain berupa arus listrik ke lokasi STQ dan fasilitas lainnya.Padahal arus listrik ini sangat berpengaruh pada kelancaran pelaksaan STQ Nasional nanti.

“Saya lihat panitia anggap remeh untuk pasangan arus listrik ke lokasi STQ dan fasilitas lainnya, buktinya sampai saat ini pihak Pemprov Malut belum menyurat ke pihak PLN untuk proses penyambungan,”hal ini Sampaikan 

Anggota DPRD Malut dari fraksi partai Nasdem Amran Ali  diselah-selah rapat paripurna pendatangan KUA PPAS perubahan, Jumat (10/9/2021).

Amran mengatakan bahwa proses penyambungan listrik sebesar itu tidak sama dengan menyambung listrik biasa biasa saja, namun harus punya prosedur yang harus dilalui.

” sampai saat ini pihak panitia belum membuat surat permohonan ke PLN untuk proses penyambungan listrik di Mesjid Raya yang merupakan pusat pelaksanaan STQ,”kata Amran yang mantan pegawai PLN itu.

Anggota DPRD Malut dapil Halut-Morotai itu mengaku mendapat info dari pihak PLN vendor yang mengerjakan pemasangan Gardu beton untuk mensuplay listrik di Mesjid raya pun belum selesai.”ingat bahwa jika arus listrik tidak diatur secara baik sangat beresiko, resiko dan bisa memakan korban, jika tidak alat-alat pendukung STQ mengalami kerusakan semua,”pintahnya.

Selain itu fasilitas pendukung listrik lain berupa trafo dan aksesoris pendukung saja belum ada padahal pelaksanaa STQ Nasional di Sofifi bulan depan.

” Saya minta pada  gubernur agar memperhatikan hal-hal seperti ini, jangan hanya turun lihat setapak, jalan, lampu hias, namun tidak perhatikan masalah listrik, ingat kalau terjadi gangguan lalu listrik padam, Sofifi akan gelap,”kata Amran.

 Ia  Masalah penerangan juga semua kota Sofifi secara keselurahan baik terminal, perkampungan dan tempat tempat acara serta lokasi penting lainnya ini harus menjadi perhatian pemerintah khususnya panitia.”STQ Nasional akan dihelat bulan depan, untuk itu saya minta Gubernur Malut agar memperhatikan masalah ini,”harapnya.(*)