PUPR Malut Optimis Proyek Dana SMI Tuntas Tepat Waktu
Dinas PUPR Malut Bersama Komisi III Deprov tinjau progres pembangunan Jalan Ibu-Kedi |
PUBLIKAmalut, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
(PUPR) Provinsi Maluku Utara sangat optimis pekerjaan proyek pembangunan jalan
dan jembatan sumber anggaran dari dana pinjaman PT SMI akan tuntas tepat waktu.
Apa lagi surat perpanjangan telah disetujui oleh pihak PT SMI sampai 30
november 2022.
Kelapa Bidang Bina Marga Dinas
PUPR Malut Daud Ismail saat dikonfirmasi wartawan, baru, baru ini mengaku progress
pekerjaaan sebagian besas sudah angka diatas 80 persen, misalnya, Saketa Dahe
podo sudah 100 persen, kali oba II sudah 100 persen, Pekerjaan aspal
Bahar andili II tinggal pengasapalan di atas jembatan. Sedangkan lainya progres
sudah diatas 80 persen.
“kam sangat optimis pekerjaan
pembangunan jalan dan jembatan sumber anggaran dari PT SMI akan tuntas
bersarkan waktu yang telah ditentukan
Ia berharap semua pihak mengawal
proyek multiyears pinjaman PT SMI agar sesuai dengan harapan semua.”kami
berharap dukungan dari berbagai pihak, sehingga pencairan dana pinjaman ini
dapat berjalan dengan lanca,”harapnya.
Sebelumnya, Komisi
III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Maluku Utara turun tinjauan
progres pelaksanaan pembukaan ruas jalan Kecamatan Ibu-Kedi Kabupaten Halmahera
Barat untuk menghubungkan dengan Kabupaten Halmahera Utara, merupakan salah
satu proyek sumber anggaran dari dana pinjaman SMI.
Tinjauan
tersebut, Komisi III Deprov Malut temukan progres pekerjaan pembangunan cukup
signifikan, meskipun dalam pelaksanaan pembangunan banyak kendala, terutama Medan
alam yang cukup ekstrim.
“Hasil
tinjauan progres pekerjaan jalan Ibu-Kedi, peningkatan cukup signifikan,
padahal ada beberapa gunung yang harus digusur, bahkan dari tiga jembatan, satu
jembatan sudah tuntas, jika dibandingkan dengan tinjauan beberapa bulan
sebelumnya,”Hal ini di disampaikan Ketua Komisi III Deprov Rusihan Djafar saat
dikonfirmasi awak media, belum lama ini.
Menurutnya
proyek pembangunan jalan Ibu-Kedi ini dibiayai dari dan pinjaman PT.SMI,
diharapkan segera dilakukan pencairan, “Kita berharap agar pihak SMI segera
mempercepat proses pencarian sehingga mengurangi beban pemerintah daerah,”
beber Rusihan usai meninjau lokasi proyek.(red)